Indralaya,- OGAN ILIR TV,- Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), Tirta Ogan, Kabupaten Ogan ILir menargetkan, pada tahun 2024 mendatang, PDAM Tirta Ogan akan sehat dan mandiri.
Hal tersebut dikemukakan Nurdin, Direktur PDAM Tirta Ogan yang baru usai serah terima jabatan di Kantor PDAM Tirta Ogan, di Indralaya, Jumat (31/3).
Menurutnya, hal tersebut sangat beralasan lantaran saat ini kondisin terkini PDAM Tirta Ogan dalam kondisi kurang sehat setelah sebelumnya dalam katogori sakit.
“Saat ini saya masih beradaptasi, namun dari catatan yang sayab terima, sebelumnya PDAM Tirta Ogan dalam kondisin sakit dan saat ini kurang sehat. Target saya tahun 2024 akan sehat dan mandiri,” tegasnya.
Nurdin menjelaskan, langkah-langkah yang akan ditempuh yakni memperbaiki system managemen yang baik sehingga akan berimbas pada pelayanan kepada masyarakat serta kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan.
“Yang pasti managemen akan kita perbaiki, system kerja dan lain-lain karena prioritas utama adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Dirinya juga meminta kepada Pemkab Ogan Ilir untuk memberikan dukungan baik anggaran maupun lainnya dalam mewujudkan PDAM Tirta Ogan menuju sehat pada 2024 mendatang. “Ya, butuh dukungan penuh dari Pak Bupati, karyawan dan masukan-masukan dari masyarakat. Mudah-mudahan apa yang diharapkan bersama dapar terwujud. Target, PDAM Tirta Ogan harus mandiri,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Ogan Illir, Muhsin Abdullah mengakui, kondisi terkini PDAM Tirta Ogan dalam keadaan kurang sehat dan menuju sehat. “Jika diukur ke belakang menang sudah ada peningkatan namun masih perlu peningkatan lagi. Kondisi PADM pada tahun 2021 sakit dan pada tahun 2022 kurang sehat. Kedepan diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan berimbas pada kenaikan pelayanan kepada masyarakat dan kualitas PDAM semakin baik,” harapnya.
Ia menambahkan, pemerintah akan memberikan dukungan penuh kepada PDAM Tirta Ogan baik melalui subsidi maupun pembinaan demi terwujudnya PDAM Tirta Ogan yang sehat pada tahun-tahun mendatang.
“Jelas, Pemkab OI akan suport penuh baik ada pembinaan maupun subsidi. Kalua sehat tentu subsidi akan hilang. Untuk kondisi bangunan perlu dibenahi dan perbaiki. Kalau perlu tambah bangunan baru menginat lahannya luas di sekitar kantor,” pungkasnya. ***
